Seorang pemburu menembak seekor burung. Kena! Tp burung itu jatuh ke kebun seseorang penduduk. Si pemburu segera berlari utk mengambil burung itu. Tp blum jauh dia melangkah seorang kakek dgn tombak menahannya.
"Mau ap lw dikebun gw?"
"Gw nembak burung, trus burungny jatuh di kebun bapak skarang sy mo ngambil."
"Oh, ga bs, Ini kebun gw lw ga bs masuk sembarangan."
"Eh, Kakek! Jgn maen ancem gitu y. Gw ini pejabat penting di jakarta!"
"Gini aj, krn persoalanny disini mari kita pake adat daerah ini. Udh pernah dgr hukum '3 tendangan' blom?"
"Mau ap lw dikebun gw?"
"Gw nembak burung, trus burungny jatuh di kebun bapak skarang sy mo ngambil."
"Oh, ga bs, Ini kebun gw lw ga bs masuk sembarangan."
"Eh, Kakek! Jgn maen ancem gitu y. Gw ini pejabat penting di jakarta!"
"Gini aj, krn persoalanny disini mari kita pake adat daerah ini. Udh pernah dgr hukum '3 tendangan' blom?"
"Apaan tu?"
"Bgini, pertama gw bakal tendang lw 3x. Trus gantian lw tendang gw 3x sampe salah satu dari kita ada yg menyerah."
Krn si pemburu berpikir bhw lawannya jauh lbh tua, akhirny dia sepakat. Si kakek mulai beraksi. Pertama dia tendang perut si pemburu. Si pemburu kesakitan. Saat dia mencoba berdiri, si kakek menendang mukany. Dia jatuh lagi. Ketika mau berdiri satu tendangan meluncur ke bagian selangkangannya. Si pemburu jatuh tersungkur, butuh waktu lama bagi dia untuk bangkit. Setelah sudah fit dan mengambil ancang2 untuk menendang dia berteriak.
"Skarang giliran GW!!"
"Eeeitss, tunggu dlu dong! Udah dh gw nyerah Silahkan ambil burung itu!"
"Whtthfckbtcmthrfckr...@@%$@#%#@%!!!
Si kakek pergi dengan wajah senang. Sedangkan si pemburu hanya bisa terdiam sambil menahan sakitnya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar