Budi bertandang ke rumah gadis yang dikenalnya semalam sesuai petunjuk alamat yang diberikan kepadanya. Ketika bertemu dengan orang tua si gadis, dengan penuh harap, Budi berbicara dengan bapak si gadis.
Budi: Maaf, Pak, semalam saya berkenalan dengan Rini, anak Bapak. Entahlah, saat itu juga saya jatuh hati kepadanya dan Rini sendiri sudah bersedia menjadi pendamping saya. Untuk itulah saya datang kemari, untuk melamar Rini.
Bapak (dengan wajah pucat pasi): Lho, adik ini bagaimana? Rini anak saya itu sudah meninggal 7 hari yang lalu karena kecelakaan!
Budi: Maaf, Pak, semalam saya berkenalan dengan Rini, anak Bapak. Entahlah, saat itu juga saya jatuh hati kepadanya dan Rini sendiri sudah bersedia menjadi pendamping saya. Untuk itulah saya datang kemari, untuk melamar Rini.
Bapak (dengan wajah pucat pasi): Lho, adik ini bagaimana? Rini anak saya itu sudah meninggal 7 hari yang lalu karena kecelakaan!
Budi: Tidak apa-apa kok, Pak, saya sendiri juga sudah meninggal 100 hari yang lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar